Minggu, 22 Desember 2013

Terkini Statistik Dan Analisa Arema V Persik

Data Statistik Arema v Persik /Piala Gubernur 2013

Di atas kertas pertandingan ini diperkirakan akan berjalan dengan timpang . Status Persik sebagai tim promosi serta dikabarkan masih dalam proses seleksi pemain memperkuat pendapat itu. Starting line up Arema cukup banyak berubah bila dibanding partai pertama lawan Sriwijaya. El Loco ditemani Irsyad dan Sunarto di depan di tengah triangle Gustavo, Juan Revi  dan Hendro Siswanto  yang diturunkan duet instruktur Suharno dan Joko Susilo di belakang kiper Kadek Wardana dibenteng duet Munhar dan Purwaka diapit Alfarizi di kiri dan Gilang Ginarsa di kanan.
Arema pribadi mengambil inisiatif permainan . Dipimpin Gustavo Lopez di lini tengah tuan rumah pribadi mendominasi permainan. Menit ke enam Arema sudah bisa unggul sesudah bacokan Alfarizi diakhiri dengan umpan anggun ke tengah  memudahkan El Loco Gonzales membobol gawang tim yang pernah dibelanya dulu.  Arema terus menekan habis pertahanan Persik Kediri di babak pertama, mobilenya seorang Hendro Siswanto yang mengawal setiap jengkal lini tengah dan piawainya Gustavo Lopez dalam mengatur tempo permainan simpel menciptakan persik bertahan dengan hampir semua pemainnya dalam tempat sendiri. tidak adanya tekanan yang berarti menciptakan gustavo dengan nyaman menentukan opsi penyerangan. Hendro Siswanto bermain sangat baik di babak pertama ini berdasarkan catatan kami ia hanya satu kali salah memperlihatkan umpan.  Dengan Juan Revi  melapis sebagai benteng pertahanan awal di depan lini belakang lini tengah Arema terlihat sangat superior. Kadek Wardana yang turun sebagai penjaga gawang reelatif menganggur alasannya yaitu tak ada ancamana yang berarti ke gawang singo edan. Sayangnya meski bermain separuh lapangan singo edan gagal menambah Goal. Licinnya lapangan serta  kurang tenangnya pemain pemain Arema dalam menyelsaikan peluang menciptakan singo edan mengakhiri babak pertama dengan keunggulan satu Goal saja.
Di babak kedua meski tertinggal persik tetap bermain bertahan. Masuknya I Gede Sukadana menggantikan Alfarizi menciptakan Hendro Siswanto berubah posisi menjadio bek kiri.  Sebuah serbuan Arema berhail membuahkan hasil, crossing akurat dari Gustavo Lopez bisa disundul dengan sempurna  mengubah skor menjadi 2-0. Crossing Gustavo Lopez  kepada Irsyad Maulana  tersebut tercatat sebagai satu satunya crossing yang bisa menemui  sasaran dari sisi kanan dari 13 crossing yang dilepas. Ini memperlihatkan bahwa meski secara intensitas serangan sangat tinggi tetapi tingkat akurasi crossing perlu dibenahi lagi.
 Masuknya Beto di menit 54 menggantikan Gustavo menciptakan serangan arema lebih terkonsentrasi dari kedua sayap.  Samsul Arif yang masuk di menit 63 menggantikan El Loco beberapa kali mengancam gawang persik lewat agresi individunya. Beto tercatat 2 kali mempunyai peluang  matang di depan gawang namun sayang kekurang tenangannya menciptakan 2 peluang matang terbuang percuma. Qischil masuk di menit 71 menggantikan Sunarto yang sepertinya sedikit mengalamai problem . Menit 85 Arema bisa menambah keunggulan melalui proses sepak pojok bola yang disundul Victor Igbonefo yang masuk menggantikan purwaka yudi bisa disambut oleh sontekan Samsul cerdik yang mencetak Goal pertamanya untuk arema.  Skor berkembang menjadi 3-0 untuk Arema. (RAW/BS)

Catatan :
Keluarnya Gustavo sedikit menciptakan serangan arema menjadi monoton meskipun tetap menguasai bola tetapi simpel arema hanya mengandalkan kedua sayap . Permainan Hendro Siswanto yang mempunyai mobilitas sangat tinggi serta umpan-umpan yang akurat memudahkan Arema dalam menguasai pertandingan selain alasannya yaitu Persik yang menumpuk pemain di belakang. Tidak adanya pressure menciptakan Arema gampang menguasi pertandingan dan memainkan ritme sesuai dengan yang diinginkan pelatih. Permainan Irsyad Maulana di sisi kiri juga makin menjanjikan selain bisa menebar bahaya ke gawang lawan, Irsyad juga menujukkan skillnya dalam melaksanakan finishing. keberanian instruktur dalam memberi doktrin kepada pemain muda juga patut diacungi jempol. Penampilan Gilang Ginarsa terlihat mengalami peningkatan.Skor 3-0 sangat pantas mengingat dominasi yang ditunjukkan Arema.

Man of the match :
Hendro Siswanto, ia bermain dengan baik di dua posisi dalam satu pertandingan. Keunggulan pemain yang tergusur dari seleksi SEA Games tahun ini. @hendsis12 90' ;PassAcc 58/61 (95%);Head Acc 2/4 (50%);Dribble Acc 3/5 (60%),Intercept 3,Clearance 2 

Hendro Siswanto (foto by Abi Yasid/Edit by BS)